Industri pertambangan hingga kini masih memainkan peranan penting dalam pembangunan ekonomi suatu negara, bahkan secara global. Tidak dapat dipungkiri bahwa komoditas pertambangan telah mensuplai berbagai macam kebutuhan bahan baku penting yang berguna dalam kehidupan manusia. Perkembangan teknologi menjadi salah satu bidang yang terus tumbuh dan memicu industri pertambangan. Bahkan, semangat masyarakat dunia untuk menggunakan energi bersih melalui (salah satunya) transportasi ramah lingkungan seperti kendaraan listrik telah memicu pertumbuhan industri tambang nikel sebagai komponen baterai di kendaraan listrik.
Kegiatan pertambangan, tidak hanya memberikan dampak positif terhadap kehidupan manusia. Industri ini juga berpotensi memberikan dampak terhadap lingkungan jika tidak dijalankan dengan kaidah penambangan yang baik (good mining pratices). Salah satu dampak lingkungan yang berpotensi timbul dari kegiatan pertambangan yakni air tambang. Di negara tropis, seperti Indonesia yang memiliki curah hujan rata-rata nasional mencapai 3.000 mm/tahun, air tambang telah menjadi tantangan yang besar bagi industri pertambangan. Air tambang dikenal dapat ditemukan dalam kondisi asam atau dikenal dengan air asam tambang (AAT), netral atau air tambang netral, dan basa. Dengan karakteristik geokimia pertambangan yang site spesific, air tambang berpotensi memiliki karakteristik physico-chemical yang dapat menimbulkan dampak terhadap lingkungan. Oleh karena itu, pengelolaan air tambang menjadi penting untuk memastikan keberlanjutan lingkungan di sekitar pertambangan dapat terjaga hingga tahap pascatambang.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam pengelolaan air tambang yakni dengan mengembangkan dan menerapkan teknologi inovatif. Saat ini, melalui kemajuan teknologi semi-konduktor yang sangat pesat, sektor pertambangan dapat mengubah potensi dampak negatif menjadi peluang konservasi. Penting untuk semua pemangku kepentingan (stakeholders) untuk terus mengeksplorasi inovasi dari teknologi dengan tujuan menjaga sumber daya air dan melindungi lingkungan secara terus menerus. Oleh karena itu, pendekatan inovatif pengolahan air tambang harus dimanfaatkan untuk mengendalikan potensi dampak terhadap lingkungan di industri pertambangan. Ini penting untuk dilakukan karena kesadaran masyarakat terkait lingkungannya semakin tinggi, terlebih dengan akses media yang sangat mudah menjadikan isu lingkungan dapat memberikan dampak terhadap operasional pertambangan.
Metode Pengolahan Air Tambang
Kita mengenal beberapa metode yang dapat digunakan dalam pengolahan air tambang. Tentu, metode-metode ini memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga pelaku usaha perlu mempertimbangankan berbagai aspek untuk menentukan teknologi terbaik dalam mengolah air tambang sebelum dimanfaatkan atau dialirkan ke badan air penerima. Adapun metode-metode pengolahan yang dapat digunakan yakni:
Metode Pengolahan Pasif
Metode pengolahan pasif dikenal memiliki keunggulan yang tinggi. Metode ini dapat dikatakan memiliki inovasi yang sangat baik dalam menyisihkan polutan-polutan, khususnya logam di dalam air tambang. Salah satu teknologi yang dikategorikan dalam metode pasif yakni lahan basah atau wetland. Wetland merupakan teknologi inovatif yang memanfaatkan proses alami dengan memanfaatkan tanaman sebagai penangkap polutan didalam air tambang. Alternatif teknologi ini secara efektif mengolah air tambang sekaligus meminimalkan input energi dan mengurangi beban pemeliharaan jangka panjang. Namun, wetland membutuhkan lahan yang relatif besar. Di Indonesia, industri tambang banyak menerapkan tambang terbuka (open pit mine) dan dengan curah hujan yang tinggi, maka dibutuhkan area yang sangat luas untuk menampung dan mengolah air tambang dengan menggunakan wetland. Oleh karena itu, wetland dapat dibangun di kaki disposal dengan area tangkapan hujan yang relatif tidak besar.
Metode Pengolahan Aktif
Berbeda dengan metode pasif, metode aktif dilakukan dengan memberikan bahan kimia secara terus menerus oleh manusia untuk memastikan air tambang memenuhi standar lingkungan sebelum dialirkan ke badan air penerima. Metode ini memerlukan pendekatan teknologi dan sumber daya manusia yang terencana dengan baik agar kontinuitas pemenuhan standar lingkungan dapat terus dipenuhi. Kemajuan dalam sistem pengolahan air tambang saat ini sudah cukup banyak berkembang sehingga pengolahan dapat dilakukan lebih efektif dan efisien. Beberapa teknologi yang dikenal yakni metode kimia, elektro-kimia, dan lain-lain. Teknologi mutakhir dengan metode aktif memungkinkan penyisihan kontaminan dalam jumlah yang sangat kecil sekalipun, sehingga memastikan air yang diolah memenuhi standar peraturan yang semakin ketat dari pemerintah.
Metode Pengolahan Biologis
Metode ini dalam skala penelitian laboratorium telah terbukti berpotensi untuk digunakan tetapi masih cukup banyak kendala dalam scale up di lapangan. Metode ini dilakukan dengan memanfaatkan mikroorganisme untuk menyisihkan berbagai jenis kontaminan di air limbah atau air tambang. Pendekatan ini telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam mengurangi konsentrasi polutan sekaligus berpotensi memberikan menfaat tambahan seperti pembentukan biomassa dan penciptaan habitat. Namun, dengan debit yang cukup besar di Indonesia, pengolahan air tambang dengan menggunakan metode ini perlu terus dikembangkan dalam skala lapangan.
Potensi Daur Ulang dan Penggunaan Kembali
Daripada hanya sekadar mengolah air tambang dan membuangnya, penekanannya semakin bergeser ke arah penggunaan kembali air yang telah diolah dalam operasi pertambangan sehingga mendorong konservasi air. Potensi konservasi air di tambang Indonesia sangatlah besar karena curah hujan yang tinggi. Air daur ulang dari area pertambangan dapat digunakan untuk berbagai kegiatan yang tidak dapat diminum seperti pengelolaan debu di area tambang, air baku pengolahan bijih atau pencucian batubara, irigasi daerah kering, pemenuhan cuci kendaraan-kendaraan tambang, sumber air baku kebutuhan kantor, dan lain-lain. Ide atau pendekatan ini bertujuan untuk mengurangi permintaan sumber daya air secara keseluruhan dan mendorong pengelolaan air yang berkelanjutan dalam sektor pertambangan. Pemanfaatan air tambang untuk berbagai kebutuhan diperlukan teknologi yang dapat memastikan air yang dimanfaatkan dapat memenuhi kriteria tertentu. Ini tentu dapat dilakukan dengan mudah seiring dengan perkembangan teknologi pengolahan air tambang saat ini.
Peran Instalasi Pengolahan Air Tambang Bertenaga Solar
Instalasi pengolahan air tambang dirancang untuk mengolah air yang terkontaminasi dari kegiatan tambang, mengubahnya menjadi air yang aman bagi lingkungan atau air yang dapat digunakan kembali. Saat ini, telah terjadi kemajuan yang signifikan dalam pengembangan teknologi inovatif untuk pengolahan air tambang. Kemajuan teknologi terus berkembang yang mengeksplorasi berbagai metode dan teknik pengolahan yang lebih modern, efektif dan efisien. Ganeca Environmental Services terus berupaya mengembangkan teknologi yang tepat, efektif dan efisien untuk membantu perusahaan-perusahaan tambang di Indonesia dalam menjawab tantangan pengolahan air tambang. Sejak tahun 2017, engineer-engineer Ganeca Environmental Services telah mengembangan Conatinerized Mine Water Treatment Plant (MWTP) yang dapat digunakan dalam mengolah hingga memanfaatkan kembali air tambang. MWTP dirancang untuk memenuhi kebutuhan industri pertambangan yang sangat dinamis. Teknologi ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dan dapat dipindahkan sesuai dengan kebutuhan sekuen penambangan. Teknologi ini dikembangkan dengan mengedepankan system automatic sehingga dapat dikendalikan dari jarak jauh dan beroperasi sesuai dengan karakteristik air tambang yang fluktuatif baik debit maupun kualitas. Selain itu, MWTP juga dirancang dengan material yang dapat digunakan/dipindahkan sesuai kebutuhan infrastruktur perusahaan untuk memudahkan mobilisasi dan biaya yang efisien. Sejak 2018, Ganeca Environmental Services telah sukses membantu perusahaan-perusahaan tambang melalui konsep kerjasama EPC-OM (Engineering, Procurement, Construction, Operation and Maitanance) sehingga perusahaan dapat berfokus pada core business-nya.
Perusahaan Anda tertarik dengan teknologi ini? Bergabunglah bersama GES untuk dampak positif bagi lingkungan hari ini dan berkontribusi untuk masa depan berkelanjutan.
Cek www.gesi.co.id
Written by : Nurul Ramadhana