Pencemaran lingkungan khususnya akibat air buangan domestik ataupun limbah industri semakin membuat masyarakat khawatir. Persepsi masyarakat telah berubah terhadap kegiatan industri karena dianggap memberikan kontribusi terhadap penurunan kualitas lingkungan. Hal ini banyak ditemukan menjadi perhatian dasar bagi masyarakat untuk menolak kehadiran sebuah industri. Oleh karena itu, perusahaan dengan kebijakan lingkungan perlu menjalankan cara beroperasi yang ramah lingkungan sehingga keberlanjutan lingkungan dapat terwujud di lingkungan dan kehidupan masyarakat dapat berjalan selama kegiatan industri dilakukan.
Pencemaran air adalah tantangan global yang mendesak membutuhkan solusi berkelanjutan. Salah satu isu lingkungan di kegiatan industri yakni air limbah. Mengolah air limbah merupakan langkah penting untuk melestarikan sumber daya air. Namun, metode pengolahan air limbah bisa jadi boros energi dan mahal sehingga seringkali menjadikan perusahaan tidak berminat untuk berinvestasi dalam pengelolaan lingkungan. Tetapi, di era saat ini, energi surya memberikan solusi yang menjanjikan dengan menawarkan sumber daya yang efisien dan terbarukan untuk mengolah air limbah. Artikel ini akan menjelaskan konsep pengolahan air limbah hanya dengan kontainer (Containerized Sewage Treatment Plant) yang dilengkapi panel surya dan menyoroti manfaat serta potensi aplikasinya. Energi matahari adalah sumber daya yang bersih dan melimpah dapat dimanfaatkan untuk memberi daya pada proses pengolahan air limbah. Dengan menggunakan kontainer yang dilengkapi dengan panel surya, sistem pengolahan menjadi mandiri dan tidak bergantung pada jaringan listrik serta fleksibel dalam lokasi pemasangan.
Fitur apa aja sih yang terdapat dalam teknologi ini? Apakah akan mempermudah atau malah menyusahkan?
- Mudah dalam mobilisasi dan ukuran tidak memakan tempat yang tentunya memiliki durabilitas yang baik;
- Mudah hanya dalam 1 kontainer saja dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan teknologi pengolahan air limbah.
Tantangan pengolahan yang dapat teratasi dalam pengolahan air limbah:
- Membutuhkan banyak manpower untuk pengawasan dan pembubuhan bahan kimia;
- Dosis bahan kimia yang tidak terkontrol dan sistematis;
- Potensi over dosis pada costpengolahan;
- Teknologi pengolahan air limbah dengan satu wadah ini mempermudah perusahaan dalam mengatur jalannya;
- Solusi pengolahan untuk skala kecil dan besar serta tanpa akses pembuangan setempat.
Pengolahan air limbah domestik dan tambang dalam kontainer (Containerized Wastewater Treatment Plant/Mine Water Treatment Plant) melibatkan beberapa komponen:
- Panel surya, panel surya mengubah sinar matahari menjadi listrik, menyediakan sumber daya yang andal dan ramah lingkungan untuk sistem pengolahan;
- Unit Pengolahan Air Limbah Domestik, air limbah yang masuk akan dikumpulkan pada bak pengumpul lalu menuju bak pengurai senyawa organik dengan sistem aerasi, pembentukan flok, pengendapan serta unit desinfeksi untuk menghilangkan bakteri patogen yang tersisa dengan kontak bahan kimia/sinar UV;
- Pengolahan Lumpur, sistem pengolahan lumpur adalah komponen yang digunakan untuk lumpur pada proses pengendapan. Proses lumpur termasuk pengeringan untuk dirilis ke lingkungan atau dimanfaatkan kembali;
- Pengolahan Air Limbah Tambang, alur pengolahan diawali dengan proses preparasi pencampuran bahan kimia dengan air sebagai pelarut, setelah itu terjadi transfer air limbah ke unit berikutnya untuk dilakukan injeksi chemical. Perlu dilakukan pengujian pada titik utama outlet di sediment pond untuk mengontrol kualitas dari pencampuran.
Manfaat dan Aplikasi
Biaya operasional lebih rendah, sistem pengolahan air limbah bertenaga surya menghilangkan kebutuhan listrik jaringan, meminimalkan biaya operasional secara signifikan terutama dalam jangka panjang. Hal ini membuat teknologi ini sangat cocok untuk kawasan terpencil di luar jaringan.
Kelestarian lingkungan, dengan memanfaatkan energi terbarukan, sistem bertenaga surya memiliki jejak karbon yang lebih sedikit dan membantu memerangi perubahan iklim. Sistem ini juga meminimalkan dampak lingkungan yang terkait dengan sumber energi.
Fleksibilitas, desain berbasis kontainer memungkinkan sistem pengolahan mudah berdasarkan ukuran dan kapasitas yang dibutuhkan. Selain itu sistem ini dapat dengat cepat dikerahkan ke area lain.
Written by: Nurul Ramadhana